Selasa, 19 November 2019

Contoh Soal Pemberian Kompensasi


TULISAN 10
J. Pemberian Kompensasi

Pilihan Ganda!
1.    “Kompensasi merupakan sesuatu yang dipertimbangkan sebagai suatu yang sebanding.” Pengertian kompensasi dikemukakan oleh...
a.    Andrew E. Sikula.
b.    Leon C. Meggison
c.    Abis Sujak
d.   David J. Summanth

2.    Faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan kompensasi, kecuali...
a.    Faktor pemerintah
b.    Keuangan.
c.    Upah perbandingan
d.   Penawaran bersama

3.    Yang termasuk pada sistem insentif individual ialah...
a.    “workinsentif”
b.    “individualinsentif”
c.    “piecework”.
d.   “peacework”

4.    “Insentif adalah untuk meningkatkan motivasi karyawan dalam upaya mencapai tujuan-tujuan organisasi.” Pengertian insentif dikemukakan oleh...
a.    Andrew E. Sikula
b.    Heidjrachman Ranupandoyo, dkk
c.    Abi Sujak
d.   T. Hani Handoko.

5.    Yang tidak termasuk dalam sistem insentif pada tingkat kelompok...
a.    Insentif produksi
b.    Bagi keuntungan
c.    Pengurangan biaya
d.   Bonus produksi.



Essai!
1)   Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan kompensasi ?
Jawab:
·      Faktor Pemerintah
·      Penawaran Bersama antara Perusahaan dan Pegawai
·      Standar dan Biaya Hidup Pegawai
·      Ukuran Perbandingan Upah
·      Permintaan dan Persediaan
·      Kemampuan Membayar

2)   Sebutkan bentuk-bentuk kompensasi pegawai ?
Jawab:
Ada 2 yaitu,
Bentuk kompensasi langsung: upah dan gaji
dan Bentuk kompensasi yang tak langsung: pelayanan dan keuntungan.

3)   Apa pengertian kompensasi bagi perusahaan dan majikan ?
Jawab:
Kompensasi merupakan faktor utama dalam kepegawaian. Kebijakan kepegawaian banyak berhubungan dengan pertimbangan untuk menentukan kompensasi pegawai. Tingkat besar kecilnya kompensasi pegawai sangat berkaitan dengan tingkat pendidikan, tingkat jabatan dan masa kerja pegawai. Maka dari itu, dalam menentukan kompensasi pegawai perlu berdasarkan penilaian prestasi, kondite pegawai, tingkat pendidikan, jabatan dan masa kerja pegawai.

4)   Sebutkan beberapa kesulitan dalam sistem penentuan insentif kerja menurut Heidjrachman Ranupandoyo dkk ?
Jawab:
-       Beberapa alat pengukur dari berbagai prestasi karyawan haruslah dapat dibuat secara tepat, bisa diterima dan wajar.
-       Beberbagai alat pengukur tersebut haruslah dihubungkan dengan tujuan perusahaan yang telah ditetapkan.
-       Data yang menyangkut berbagai prestasi haruslah dikumpulkan tiap hari, minggu atau bulan.
-       Standar yang ditetapkan haruslah mempunyai kadar/tingkat kesulitan yang sama untuk setiap kelompok kerja.
-       Gaji/upah total dari upah pokok plus bonus yang diterima, haruslah konsisten diantara berbagai kelompok pekerjaan yang menerima insentif, dan antara kelompok yang menerima insentif dan yang tidak menerima insentif.
-       Standar prestasi haruslah disesuaikan secara periodik, dengan adanya perubahan dalam prosedur kerja.
-       Berbagai kreasi karyawan terhadap sistem pengupahan insentif yang kita lakukan juga harus sudah diperkirakan.

5)   Pengertian Insentif Kerja menurut Abi Sujak ?
Jawab:
Abi Sujak (1990) berpendapat bahwa “Penghargaan berupa insentif atas dasar prestasi kerja yang tinggi merupakan rasa pengakuan dari pihak organisasi terhadap prestasi karyawan dan kontribusi kepada organisasi.”


SUMBER:
·         Siagian, Sondang P. 1993. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
·   Mangkunegara, Anwar Prabu. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar